ANALISIS PROGRAM DETEKSI DINI DAN TERAPI TUBERKULOSIS (TBC) DI LAPAS GARUT: PERSPEKTIF TENAGA KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE INDEPTH INTERVIEW
Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia, terutama di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang memiliki kondisi lingkungan dengan risiko penularan tinggi. Pemerintah telah menerapkan program deteksi dini dan terapi TBC, termasuk di Lapas Garut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program deteksi dini dan terapi TBC dari perspektif tenaga kesehatan, serta mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dalam upaya mendukung eliminasi TBC pada tahun 2030. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan in-depth interview terhadap tenaga kesehatan di Lapas Garut guna mengeksplorasi pelaksanaan program tersebut. Data dianalisis menggunakan metode analisis tematik yang didukung oleh software NVivo dengan tahapan meliputi transkripsi data wawancara, pengkodean, identifikasi tema-tema utama, dan interpretasi hasil untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai implementasi program serta tantangan yang dihadapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deteksi dini dilakukan melalui skrining terhadap warga binaan baru dan pemeriksaan lanjutan yang menunjukkan gejala TBC. Pasien yang terdiagnosis TBC kemudian diisolasi dan diberikan pengobatan sesuai standar, dengan obat yang disediakan oleh puskesmas. Namun, pelaksanaan program masih menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan sumber daya manusia, kurangnya fasilitas penunjang, dan kesulitan dalam menjaga kepatuhan pasien terhadap pengobatan jangka panjang. Meskipun demikian, kolaborasi antara pihak lapas dan puskesmas menjadi faktor pendukung utama dalam keberhasilan pelaksanaanya. Kesimpulan penelitian ini program deteksi dini dan terapi TBC telah berjalan di Lapas Garut, namun masih diperlukan upaya perbaikan agar pelaksanaannya lebih efektif dan mampu mencegah penularan TBC secara berkelanjutan.
Detail Information
Citation
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si. (2025).
ANALISIS PROGRAM DETEKSI DINI DAN TERAPI TUBERKULOSIS (TBC) DI LAPAS GARUT: PERSPEKTIF TENAGA KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE INDEPTH INTERVIEW().Garut:Fakultas MIPA UNIGA
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS PROGRAM DETEKSI DINI DAN TERAPI TUBERKULOSIS (TBC) DI LAPAS GARUT: PERSPEKTIF TENAGA KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE INDEPTH INTERVIEW().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2025.Farmakologi
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS PROGRAM DETEKSI DINI DAN TERAPI TUBERKULOSIS (TBC) DI LAPAS GARUT: PERSPEKTIF TENAGA KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE INDEPTH INTERVIEW().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2025.Farmakologi
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS PROGRAM DETEKSI DINI DAN TERAPI TUBERKULOSIS (TBC) DI LAPAS GARUT: PERSPEKTIF TENAGA KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE INDEPTH INTERVIEW().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2025.Farmakologi